Software Keuangan Gratis Bagi Startup

Entah startup Anda adalah startup yang berbasis jasa atau startup berupa barang maka software keuangan menjadi hal yang fundamental dan harus dilakukan. Sebagai startup ketentuan perpajakan sudah jelas yakni:

1. Berdasar omset artinya perpajakan didasarkan pada pemasukan perusahaan. Kemudian diperhitungkan dengan tarif pajak yang cukup rendah yakni 0.5%. Pendekatan ini dikenal dengan pendekatan PPH Final. Disebut dengan PPH final karena tidak akan dikenakan pajak lagi. Ini baik untuk startup yang baru memulai sayangnya hanya berlaku dua tahun di awal.
2. Berdasar keuntungan. Perpajakan ini adalah perpajakan startup setelah dua tahun. Perpajakan ini menghitung berdasar keuntungan kemudian dikalikan dengan tarif pajak setelah dikurangi penghasilan tak kena pajak. Tarifnya bisa berkisar 22% dari keuntungan. 
3. Potongan pajak pegawai 
4. Pajak lainnya yang harus dibayar seperti pajak sewa, pajak ppn, dan pajak lainnya. 

Tapi kita tidak akan membahas perpajakan disini, apapun perpajakannya kewajiban kita dalam melakukan perhitungan keuangan menjadi mutlak. Setidaknya ada puluhan hal yang harus diperhatikan yakni

1. Arus kas
2. Anggaran 
3. Laba rugi 
4. Neraca
5. Penagihan dan Pembayaran 

Kelima hal tersebut dapat diwujudkan dengan menggunakan Simkeu atau sistem informasi keuangan. Pertanyaannya apa pilihan gratis untuk kita semua. Berikut adalah lima software keuangan yang menurut #vsid simpel dan handal

Kalau #vsid memang menyatankan 

1. GNU Cash ini lengkap dan mudah, tetapi sayangnya tampilannya jadul. Tetapi pengisian dan pengoperasioan sangat mudah dan menyenangkan
2. Money Manager. Modern dan bisa sinkronisasi ke Cloud. Agak rumit tetapi bersih dari tampilan
3. Zoho Books. Dapat terintegrasi dengan sistem email dan produktivitas. Selain iti ada varian versi mahal yang membuat Anda yakin kalau akan upgrade 

jadi mau coba yang mana?